• Home
  • Jamu IBOE
  • @Jamu_IBOE
  • @jamu_iboe
  • Jamu IBOE
homedeliveryservice

Jamu Iboe

Pilihan Tepat Untuk Sehat Sejak 1910
  • Home  |  F.A.Q  |  Kontak Kami
  • English  |  Indonesian
  • Profil Perusahaan
    • Profil
      • Sejarah
      • Logo
      • Visi & Misi
    • Pabrik
      • Produksi & QC
      • Research & Development
      • Produk & Layanan
    • Toga
    • Penghargaan
  • Tentang Jamu
    • Sejarah Jamu
    • Bahan Baku Jamu
    • Pembuatan Jamu
  • Event
    • Upcoming Event
    • Past Event
  • Berita
  • Produk
  • Outlet
  • Info Kesehatan
  • Partner & Link
Home  >  Info Kesehatan

Info Kesehatan

Hyperuricemia

01 July 2014



Asam urat biasanya ditemukan dalam darah dan urin. Pada manusia, asam urat dihasilkan dari proses metabolisme dan diperoleh dari makanan. Asam urat dihasilkan dari glisin, glutamin, CO2, asam folat dan asam aspartat. Asam urat juga merupakan produk akhir dari metabolisme purin. Purin adalah hasil dari kerusakan sel-sel lama dan dari makanan sehari-hari (daging, jeroan, bayam, keju).


Asam urat biasanya ditemukan dalam darah dan urin. Pada manusia, asam urat dihasilkan dari proses metabolisme dan diperoleh dari makanan. Asam urat dihasilkan dari glisin, glutamin, CO2, asam folat dan asam aspartat. Asam urat juga merupakan produk akhir dari metabolisme purin. Purin adalah hasil dari kerusakan sel-sel lama dan dari makanan sehari-hari (daging, jeroan, bayam, keju).

Kadar normal asam urat dalam darah tergantung pada jenis kelamin dan usia seseorang. Serum normal untuk orang dewasa pria adalah 7 mg / dl dan untuk wanita dewasa adalah 6 mg / dl.

Hyperuricemia adalah meningkatnya kadar asam urat dalam darah di atas nilai normal, di atas 7 mg / dl untuk pria dan di atas 6 mg / dl untuk wanita. Hyperuricemia dapat disebabkan karena peningkatan produksi asam urat tubuh, ketidakmampuan ginjal untuk membuang kelebihan asam urat dalam tubuh dan penyebab yang lain (penyakit tertentu, dll).

Hyperuricemia dapat menyebabkan jenis rematik yang dikenal sebagai gout (nyeri dan kelainan sendi), gangguan ginjal (kerusakan sel ginjal, batu ginjal, gagal ginjal).

Terapi untuk hyperuricemia :

  1. Kedokteran (analgesik dan anti-peradangan).Pengobatan untuk meningkatkan eliminasi asam urat.
  2. Terapi untuk setiap kondisi yang disebabkan hyperuricemia, misalnya dalam kondisi kelaparan, obesitas, diabetes mellitus, latihan berlebihan, leukemia, dll
  3. Pembatasan asupan makanan purin tinggi.
  4. Pembatasan makanan biasanya adalah baris pertama dari terapi, sebelum menggunakan obat. Makanan yang harus dihindari :
    • Hewan produk makanan internal organ (ginjal, usus, hati, paru-paru, otak, jantung, dll).
    • Seafood (udang, kerang, kepiting, sarden, dll).
    • Beberapa sayuran (asparagus, bayam, daun singkong, kembang kol, dll).
    • Daging ekstrak (kaldu, dendeng, dll).
    • Melinjo (daun, biji).
    • Makanan dan minuman beralkohol.
    • Kacang-kacangan dan makanan olahan (termasuk tahu, dll).
    • Durian, alpukat, nanas.

SHARE:
Share
Share via Email Email
WhatsApp
 
Follow @Jamu_IBOE


Previous Next


Upcoming Events

  • No Upcoming Event At This Time.

Promotions

Health Info

Mengkudu (Morinda Citrifolia)

                                                              

Kandungan polisakarida dalam mengkudu disebut ahli dari Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof Dr Ediati Sasmito, Apt, dapat dimanfaatkan sebagai immunostimulator untuk membantu menormalkan sistem imun. Dalam penelitiannya Prof Edi berusaha melihat manfaat konsumsi suplemen mengkudu untuk pasien kanker.

Read More

Polling

Jamu seperti apakah yang menjadi favorit anda?

View Result
Thank you for your subscription to Jamu IBOE Newsletter.
Please fill out your E-mail Address.
Please fill out your E-mail Address.

SUBSCRIBE TO JAMU IBOE NEWSLETTER

Our newsletter will keep you informed about Jamu IBOE updates:
exciting promotional info, important health advice & tips, event info & many more.
Fill in your email below and click subscribe.

Copyright © 2016 PT. Jamu Iboe Jaya. All Rights Reserved.